Anarkisme,anarkis

Apa itu Anarkisme?

Secara etimologis anarkisme berasal dari kata Yunani ‘an’ yang berarti ‘tidak/tanpa/bukan’ , dan ‘arkon’ yang berarti ‘penguasa/raja/pemimpin’.
Munculnya anarkisme sendiri cukup sulit ditelusuri,karena sebenarnya anarkisme lahir semenjak adanya sistem pemimpin dalam suatu masyarakat sebagai bentuk perlawanan terhadap pemerintahan.
Dalam pengertian sempitnya,Anarkisme adalah pandangan atau pemikiran yang tidak menyetujui adanya penguasa/raja/pemimpin dalam suatu kelompok kecil maupun pemerintah/negara dalam kelompok sosial yang besar didalam masyarakat.

Pemikiran Anarkisme

Paradigma Anarkisme

Anarkisme berpandangan bahwa negara atau pemerintah tidak diperlukan dalam suatu masyarakat,hal ini dikarenakan masyarakat akan tetap hidup,lancar dan damai walaupun tidak ada pemerintah atau negara yang memerintah dalam masyarakat baik.
Menurut anarkisme,masyarakat dapat hidup dengan bebas sesuai kesepakatan antar perorangan maupun antar kelompok saja,dan tidak perlu diatur atau diperintah lagi.
Dari paradigma anarkisme ini kemudian menjadi teori dan gerakan politis yang melahirkan berbagai cabang disiplin.
Menurut anarkisme etis tanpa nilai dan norma etis yang dibuat oleh penguasa,masyarakat dapat hidup teratur karena masyarakat dapat mengatur serta membedakan mana yang baik dan juga mana yang buruk.
Negara atau Pemerintah dianggap akan mencederai kedamaian dengan membuat nilai dan norma yang dipaksakan yang kemudian digunakan oleh penguasa untuk mengendalikan masyarakat banyak demi kepentingan pribadi maupun kepentingan kelompoknya.
Hal ini dapat kita lihat dalam sejarah peradaban manusia dimana banyak sekali negara dan pemerintah yang melakukan tindakan – tindakan yang merugikan masyarakat banyak demi kepentingannya sendiri.
Sehingga anarkisme muncul sebagai bentuk perlawanan kepada praktek penggunaan kekuasaan dan kewibawaan yang disalahgunakan oleh penguasa kepada masyarakatnya.  
filsafat anarkisme,filsafat anarkisme pdf,anarkisme artinya,anarkisme bakunin,anarkisme epistemologi,pemikiran anarkisme,anarkisme ideologi,anarkisme menurut para ahli,anarkisme individualisme
Anarkisme secara filosofis juga cukup mirip dengan libertarianisme dimana keduanya sama – sama ingin memaksimalkan hak – hak hidup seseorang untuk dapat bebas dengan meminimalisir peran negara/penguasa.
Anarkisme ini kemudian melahirkan berbagai aliran dan gerakan baru baik dalam hal keagamaan dan juga politik terutama berkembang pesat selama abad pertengahan dieropa dimana anarkisme tumbuh subur sebagai bentuk perlawanan kepada otoritas raja dan gereja kala itu.
Kemudian sekarang anarkisme berkembang menjadi berbagai jenis seperti : 
  • Anarkis Libertarian.
  • Filsafat Anarkis.
  • Mutualisme.
  • Anarki Kapitalisme.
  • Agorisme.
  • Anarki Sosial.
  • Anarki Kolektivisme.
  • Anarki Feminisme.
  • Anarki Primitivisme.
  • Autarkisme.
  • Anarkisme Nasional.
  • Dan masih banyak lagi aliran anarkisme yang ada diseluruh dunia.
Baca Juga:  Anarki : Pengertian dan Sejarah Perkembangannya